DRS. H. INSYAFLI, S.H.,M.HI: “PENGADILAN AGAMA BUKAN PENGADILAN “KELAS DUA”

(Ekspose Laporan Hasil Pembinaan dan Pengawasan PTA Pekanbaru Di PA Pasir Pengaraian)

PA Pasir Pengaraian- “Jangan pernah menutupi identitas anda di masyarakat, jangan malu kalau anda adalah warga pengadilan Agama, Jangan merasa rendah kalau anda adalah pegawai Pengadilan Agama, Katakan dengan bangga bahwa anda adalah hakim Pengadilan Agama.Wajar jika saat ini masih banyak masyarakat yang belum paham tentang kedudukan pengadilan Agama, masih banyak masyarakat yang memiliki pemahaman keliru tentang Pengadilan Agama, sebab kita selalu menutup-nutupi identitas kita di pergaulan sehari-hari, berikan informasi kepada masyarakat, apa dan bagaimana pengadilan Agama tersebut”

Inilah petuah yang muncul dari Drs. H. Insyafli, S.H, M.HI kepada seluruh warga Pengadilan Agama Pasir Pengaraian. Petuah yang diucapkan dengan suara yang lirih namun penuh dengan semangat itu disampaikan Jum’at  26 April 2013 pada saat pemaparan (ekspose) temuan-temuan hasil pembinaan dan Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru di hadapan seluruh warga Pengadilan Agama Pasir pengaraian. Pembinaan dan Pengawasan itu sendiri dilaksanakan selama 4 hari sejak tanggal 23-26 April 2013.

Lebih tegas Drs. H. Insyafli, S.H.,MHI., sebagai ketua Tim Pembinaan dan Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru, menyatakan Pengadilan Agama bukan pengadilan yang remeh, Pengadilan Agama punya kedudukan yang sama dengan pengadilan lain yang ada di Indonesia. Pengadilan Agama saat ini lebih banyak menyelesaikan persoalan keluarga dan persoalan keluarga bukanlah hal yang sepele. Masih menurutnya bahwa dalam dunia moderen persoalan keluarga adalah persoalan yang berat sehingga penanganannya juga tidak seringan mebalikkan telapak tangan. Sambil membagi pengalamanya ketika mengunjungi family Court of Astralia Drs. H. Insyafli S.H, M.HI terus memberi semangat kepada Pimpinan dan seluruh pegawai Pengadilan Agama Pasir Pengaraian. “Pengadilan Agama bukan Pengadilan “Kelas dua” dan pengadilan Agama akan menjadi pengadilan yang modern di Indonesia” tegas Drs. H. Insyafli, SH., MH sambil berkali-kali mengepalkan tangannya Menurutnya hal itu dapat terwujud apabila seluruh komponen yang ada di Pengadilan Agama khususnya Pengadilan Agama Pasir Pengaraian bekerja dengan professional dan Pembinaan dan Pengawasan adalah salah satu upaya dalam rangka menjadikan seluruh aparat Pengadilan Agama  bekerja secara Profesional.

Di lain sisi, Drs. H. M. Ghozali Husein Nasution, S.H, M.H., hakim tinggi PTA Pekanbaru yang juga salah seorang anggota tim, menyatakan bahwa hendaknya seluruh unsur di Pengadilan Agama Pasir Pengaraian baik dari pimpinan, hakim dan seluruh pegawai dapat bekerja dengan lebih baik, Pengawasan dan Pembinaan bukan ajang mencari kesalahan melainkan sebagai sarana untuk saling mengingatkan terhadap kesalahan-kesalahan tersebut. Sehingan dengan demikian Kita dapat menjalankan kewajiban dan amanah dengan sebaik-baiknya.

Sementara Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian, Drs. Mustar, M.H., menyatakan terima kasih kepada Tim Pembinaan dan Pengawasan yang telah memberikan suntikan semangat kepada seluruh warga Pengadilan Agama Pasir Pengaraian. “Kami sangat bersyukur sekali mendapatkan pencerahan dari bapak-bapak hakim tinggi PTA Pekanbaru dan terhadap hasil temuan yang ada dalam Laporan Hasil Pembinaan dan Pengawasan akan kami tindaklanjuti sesuai saran arahan dari Tim BINWAS” tegas Drs. Mustar, M.H, sambil menutup acara eksopose Laporan Hasil Pembinaan dan Pengawasan yang tak lama berselang langsung diikuti dengan  ucapan selamat jalan kepada Tim oleh seluruh warga Pengadilan Agama Pasir Pengaraian. (Abi Rishan/Tim IT)